TEMPO.CO, Jakarta - RD, eksekutor alias penembak wartawan TVRI, Djuli Ervano, yang tewas Maret lalu, ditangkap di Lampung, Senin, 19 November 2012. "Telah tertangkap inisial RD di Lampung," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, di Jakarta, Selasa, 20 November 2012. "Hasil penyelidikan sementara, dia eksekutor," Rikwanto melanjutkan. Menurut Rikwanto, RD sering berpindah-pindah tempat. Namun akhirnya, RD yang asli Lampung, berhasil dibekuk. Kini RD sedang dalam proses di Lampung untuk dibawa ke Jakarta. "Saat ini, dia sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut."
Penembakan Djuli Ervano terjadi 17 Maret 2012. Djuli tewas setelah tertembak di dada kirinya. Ketika itu, almarhum memergoki dua pelaku tengah berusaha mencuri sepeda motor di depan rumahnya, Villa Bintaro Indah Blok B3 Nomor 2A, Jombang, Tangerang Selatan. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit EMC Bintaro, Tangerang Selatan, tapi nyawanya tidak tertolong.
Sehari-harinya Djuli bertugas meliput pemberitaan TVRI, khususnya kegiatan kepresidenan. Ia juga seorang produser program berita Warta Pagi. Dari olah tempat kejadian perkara, polisi menyimpulkan bahwa kasus penembakan terhadap pria berusia 47 tahun tersebut merupakan murni perampokan. Salah satu pelaku, HY, telah tertangkap lebih dulu pada 27 Mei. "Mereka memang komplotan curanmor," kata Rikwanto.
ATMI PERTIWI
No comments:
Post a Comment